Kata Pengamat, Anies Lebih Mampu Menaklukkan Banjir Dibanding Ahok
BACANEWS.ID - Penanganan banjir Jakarta dinilai lebih baik di era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan dibanding saat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjabat.
"Jika dibandingkan kepemimpinan Ahok dengan Anies Baswedan dalam penanganan banjir, jelas Ahok kalah jauh dibanding Anies Baswedan. Anies jauh lebih mampu atasi banjir," ujar analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (21/2).
Penilaian itu merujuk data banjir di era Gubernur Ahok pada tahun 2015. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, volume curah hujan 277 mm/hari mengakibatkan banjir dengan menggenangi 702 RW pada Februari 2015.
Sementara saat ini di bulan Februari 2021, curah hujan mencapai 226 mm/hari dan menggenangi 113 RW. Bahkan tahun 2020 lalu wilayah yang tergenang sebanyak 390 RW meski curah hujan memecahkan rekor di angka 377 mm/hari.
"Data di atas menunjukan bahwa dengan volume curah hujan yang hampir sama bahkan lebih tinggi saat Anies Baswedan menjabat, tetapi jumlah RW yang tergenang banjir saat Anies Baswedan jadi gubernur jumlahnya turun drastis atau berkurang hingga 75 persen," jelas Ubedilah.
Dengan demikian, Ubedilah menilai penanggulangan banjir era Anies Baswedan jauh lebih baik.
"Dalam urusan penanggulangan banjir ini nampaknya cara Anies Baswedan jauh lebih sistemik dan terarah," tutupnya.(RMOL)
"Jika dibandingkan kepemimpinan Ahok dengan Anies Baswedan dalam penanganan banjir, jelas Ahok kalah jauh dibanding Anies Baswedan. Anies jauh lebih mampu atasi banjir," ujar analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (21/2).
Penilaian itu merujuk data banjir di era Gubernur Ahok pada tahun 2015. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, volume curah hujan 277 mm/hari mengakibatkan banjir dengan menggenangi 702 RW pada Februari 2015.
Sementara saat ini di bulan Februari 2021, curah hujan mencapai 226 mm/hari dan menggenangi 113 RW. Bahkan tahun 2020 lalu wilayah yang tergenang sebanyak 390 RW meski curah hujan memecahkan rekor di angka 377 mm/hari.
"Data di atas menunjukan bahwa dengan volume curah hujan yang hampir sama bahkan lebih tinggi saat Anies Baswedan menjabat, tetapi jumlah RW yang tergenang banjir saat Anies Baswedan jadi gubernur jumlahnya turun drastis atau berkurang hingga 75 persen," jelas Ubedilah.
Dengan demikian, Ubedilah menilai penanggulangan banjir era Anies Baswedan jauh lebih baik.
"Dalam urusan penanggulangan banjir ini nampaknya cara Anies Baswedan jauh lebih sistemik dan terarah," tutupnya.(RMOL)