Jokowi Ajak Masyarakat Pesan Babi Panggang untuk Oleh-oleh Mudik
BACANEWS.ID - Video Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi perbincangan di jagat maya. Sebab mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyarankan masyarakat untuk memesan kuliner bipang atau babi panggang untuk oleh-oleh lebaran.
Dalam video itu, Jokowi menyarankan agar masyarakat yang merindukan kuliner khas daerah untuk perayaan lebaran nanti, masyarakat bisa memesannya melalui online. Jokowi kemudian menyebut satu satu kuliner di beberapa daerah. Termasuk bipang atau babi panggang kuliner asal Kalimantan.
“Sebentar lagi Lebaran. Namun karena masih dalam suasana pandemi, pemerintah melarang mudik untuk keselamatan kita bersama. Untuk bapak/ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, siomay Bandung, empek-empek Palembang, bipang ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya tinggal pesan, dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah,” kata Jokowi dalam video tersebut.
Dalam video itu, Jokowi menyarankan agar masyarakat yang merindukan kuliner khas daerah untuk perayaan lebaran nanti, masyarakat bisa memesannya melalui online. Jokowi kemudian menyebut satu satu kuliner di beberapa daerah. Termasuk bipang atau babi panggang kuliner asal Kalimantan.
“Sebentar lagi Lebaran. Namun karena masih dalam suasana pandemi, pemerintah melarang mudik untuk keselamatan kita bersama. Untuk bapak/ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, siomay Bandung, empek-empek Palembang, bipang ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya tinggal pesan, dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah,” kata Jokowi dalam video tersebut.
Temanya kan lebaran...
— Raja Purwa (@BossTemlen) May 7, 2021
Ngapa ada Bipang Ambawang Pak? pic.twitter.com/1JjIf4H7GJ
“Merayakan Hari Raya Kemenangan Umat Islam (Lebaran) dengan menyajikan hidangan menu BIPANG Babi Panggang Ambawang. Kui Islam Cap opo Pak kalau boleh tahu?” kata akun @Yo2thok.
“Mungkin cabang Islam baru,” imbuh akun itu.
“Kira-kira karena ketidaktahuannya atau karena ketololannya itu pak,” kata akun @mamgdiman.
Sementara itu, dikutip dari akun kuliner bipang bawang, akun ini turut ucap terimakasih kepada Presiden yang telah menyebut nama kulinernya dalam video tersebut.
“Sebuah kebanggaan bagi kami dapat disebut oleh bapak Presiden dalam pidato kebangsaan tadi malam di Kompas TV,” tulisnya.
Bipang Bawang adalah kuliner khas Kalimantan. Lewat bio-nya di Instagram, akun ini menulis: #bipangambawang, tempat manjakan lida dengan cita rasa babi kampung khas Kalimantan. (fin).
Merayakan Hari Raya Kemenangan Umat Islam (Lebaran) dengan menyajikan hidangan menu BIPANG Babi Panggang Ambawang. Kui Islam Cap opo Pak kalau boleh tahu ? pic.twitter.com/13lzrA10Me
— Joko Ga Pake Wi (@yo2thok) May 7, 2021
Pak @jokowi, menurut sampeyan, babi itu halal atau haram?
— Effendi (@SulukMalam) May 8, 2021
Heh saudara!
— Azzam Mujahid Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) May 8, 2021
Untuk Anda ketahui bahwa orang yg merayakan Idul Fitri itu TIDAK MAKAN babi panggang (bipang)!
Assalamu’alaikum Pak @jokowi, mhn diklarifikasi ttg oleh2 lebaran Bipang Ambawang karena itu adlh babi panggang yg jelas haram bagi muslim, apa lagi ini Idul Fitri hari raya ummat Islam, tdk elok rasanya. Apakah ini disengaja, atau karena bapak tdk tau? Tks atas jawabannya 🙏❤️🇮🇩 pic.twitter.com/Kn3jLgFzly
— Hilmi Firdausi (@Hilmi28) May 7, 2021